Di negara kita sendiri, pasti kita pernah mendengar jika tetangga atau sanak saudara kita berebut harta warisan, bukan? Baik yang berasal dari keluarga kaya atau yang kurang berada sekalipun, fenomena rebutan warisan tersebut bisa menjadi sarana yang seringkali memecah belah hubungan keluarga. Bahkan tak jarang terjadi pertumpahan darah.
Padahal warisan tersebut bukanlah sebuah sarana yang bisa membuat hidup seseorang mudah sepenuhnya, karena seseorang bisa ketergantungan mencari dana dari pihak lain. Walaupun warisan tersebut berasal dari orangtuanya sendiri. Nah, tentu saja “budaya” rebutan warisan ini banyak terjadi, dan ada beberapa sebab atau pemicunya.
Pada artikel di bawah ini, kami akan membahas beberapa sebab mengapa seseorang ketergantungan terhadap hasil pembagian warisan dan bagaimana solusi atas hal tersebut. Yuk, simak artikelnya hingga akhir.
Penyebab Banyak Orang Merebutkan Warisan
Ketika kita masih kecil dan berusia hingga hingga 20 tahun, kita semua memasuki masa-masa perkembangan. Baik dalam hal pendidikan maupun karir, sehingga jarang dari kita yang berpikir untuk menabung dan berinvestasi. Banyak dari kita pula yang berpikir jika masa muda harus dihabiskan dengan membeli atau melakukan hal yang menyenangkan.
Padahal jika kita meneruskan pola pikir yang seperti itu, bahkan hingga umur 30 – 40 tahun pun kita tidak akan terbiasa menyisihkan uang sebagai tabungan. Terlebih ketika berumur paruh baya, energi kita tidak akan seenergik ketika masih muda. Dan pastinya berada di umur tersebut biaya hidup semakin besar terutama untuk Anda yang telah berkeluarga.
Sehingga orang yang hingga di waktu tua belum bisa mandiri secara finansial terpaksa rebutan warisan dengan pihak saudaranya yang lain untuk mendapatkan harta yang bisa digunakan sebagai modal. Solusinya, tentu saja Anda harus mempersiapkan kondisi keuangan agar selalu siap sedini mungkin agar nantinya bisa pensiun lebih cepat.
Passive Income Sebagai Kunci Hidup Nyaman
Ketika berbicara tentang masalah pekerjaan, tujuan akhirnya pasti adalah masalah uang. Namun pilihan akan berada di tangan Anda, apakah ingin bekerja hingga tua nanti atau jatuh bangun mendirikan kerajaan Anda sedari dini agar bisa lebih cepat mendapatkan pendapatan pasif. Karena passive income ini adalah sebuah kunci agar Anda tidak perlu bekerja keras hingga tua dan bisa pensiun cari uang lebih cepat.
Salah satu metode mencari pendapatan pasif yang banyak digunakan oleh masyarakat adalah dengan berinvestasi properti atau dengan membangun kos-kosan. Tentu saja proses membangun bisnis kos-kosan tidak semudah yang Anda kira. Ada banyak sekali sepak terjang yang harus Anda lalui agar bisa menjadi seorang Kostpreneur yang tangguh dan tahan uji.
Dengan bergabung dengan komunitas KSI dan Yukbisniskost, Anda akan bisa membangun bisnis kos-kosan menggunakan berbagai tips dan trik yang kami berikan di sana. Jika telah mendapatkan passive income, tentu saja Anda tidak perlu lagi mengandalkan warisan untuk bisa melanjutkan hidup ketika telah berusia senja. Terimakasih dan semoga bermanfaat!