Memulai Investasi Properti Tanpa Uang, Mungkinkah?
Banyak orang yang berencana berinvestasi properti berpikir bahwa beli rumah tanpa uang atau dengan uang minim adalah hal yang tidak masuk akal. Padahal menurut Nhan Nguyen, apa pun bisa kita lakukan selama kita fokus pada apa yang kita rencakan. Nguyen sendiri merupakan seorang investor properti dengan pengalaman 10 tahun. Ia mengkhususkan diri dalam transaksi tanpa down payment dan telah meraih sukses besar dalam bisnis propertinya.
Beberapa langkah mungkin akan terdengar mudah namun penerapan di dunia nyata tidaklah sesimpel itu. Hal yang paling awal harus Anda lakukan untuk menciptakan property cash machine tanpa atau dengan modal minim adalah berpikir besar namun memulai dari hal kecil. Bagaimana caranya? Simak beberapa poin berikut ini!
Rajin Mencari Properti Hot Deal
Salah satu modal paling penting untuk menjadi seorang investor andal adalah dengan memahami pasar. Jika Anda tahu berapa harga pasaran rumah, Anda tentu tahu mana rumah yang dijual dengan harga murah. Misalnya, Anda menemukan sebuah hunian menjanjikan dengan harga Rp. 300.000 juta. Jangan ragu dan lakukan deal segera dengan penjual.
Selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah mencari pembeli lain yang mau membeli dengan harga lebih mahal. Jika Anda cukup pintar merayu seller dan calon pembeli, Anda akan mendapatkan keuntungan yang bisa dijadikan modal untuk membeli properti sendiri. Cara ini terbukti ampuh untuk Anda yang tidak punya modal sama sekali.
Gunakan OPM (Other People’s Money)
Ketika berpikir tentang ide beli rumah tanpa uang, bukan berarti tidak ada uang sama sekali yang harus Anda keluarkan. Tanpa uang di sini maksudnya adalah tanpa uang pribadi. Yang harus Anda lakukan adalah menggunakan Other People’s Money (OPM/uang milik orang lain) untuk memulai investasi.
Ada dua cara Anda bisa mendapatkan OPM yang pertama secara langsung berupa dana modal atau dana bersama (joint venture). Jika Anda berada di posisi pengembang, dana ini bisa Anda dapatkan dari calon pembeli atau calon investor. Yang kedua adalah dengan cara tidak langsung alias melalui bank atau dengan mengambil KPR (Kredit Kepemilikan Rumah).
Mencari Properti dengan Harga Terjangkau
Jika Anda memutuskan untuk menggunakan dana bank, saatnya Anda memanfaatkan trik ini. Caranya, cari rumah atau ruko dengan harga terjangkau yang bisa Anda beli atau Anda sewa. Setelahnya, ajukan pinjaman ke bank (misalnya sebanyak Rp100 juta) dan dengan uang itu beli atau sewa properti yang sudah Anda incar tersebut. Untuk apa? Tentu saja untuk disewakan kembali dengan rate harga yang lebih tinggi. Dari uang sewa bulanan yang Anda dapatkan, Anda bisa mencicil pinjaman ke bank dan setelah lunas properti akan resmi menjadi milik Anda.
Bisnis apa pun, termasuk real estate investing memerlukan bekal pengetahuan yang mumpuni. Banyak-banyaklah mencari informasi terkait properti. Bisa dengan membaca buku atau literatur di internet, mengikuti workshop, atau berdiskusi dengan orang-orang yang sudah memiliki pengalaman. Perluas jaringan dan tingkatkan kemampuan networking Anda, dengan begitu Anda akan mendapatkan investasi impian Anda segera.